
SAMARINDA – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) kembali menunjukkan komitmennya dalam memajukan bangsa melalui penyelenggaraan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) X tahun 2025 dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53.
Bertempat di Samarinda, Kalimantan Timur, kedua agenda besar ini menjadi wadah konsolidasi dan pergerakan bagi organisasi perempuan terbesar di Indonesia, menegaskan bahwa kekuatan perempuan dan keluarga adalah fondasi utama bagi kemajuan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
Rakernas X PKK, yang merupakan pertemuan akbar organisasi perempuan di Indonesia, secara resmi dibuka dengan fokus pada penguatan peran PKK dalam pembangunan nasional. Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Hj. Erlina, yang memimpin delegasi Kalbar, menekankan kontribusi signifikan PKK.
“Sekitar 60 persen capaian pembangunan bangsa berasal dari peran aktif PKK melalui 10 Program Pokok-nya,” ujar Hj. Erlina.
Diskusi dan pemaparan penting juga mewarnai Rakernas, dengan kehadiran tokoh nasional seperti Menteri Koperasi dan UKM Budi Arie Setiadi, Kepala Badan Gizi Nasional Dadang Hindayana, serta Direktur Fasilitasi LKAD, PKK dan Posyandu Kemendagri, Nitta Rosalin.
Hj. Erlina menegaskan, PKK bukan hanya mitra pemerintah, tetapi motor penggerak perubahan dari tingkat keluarga di desa-desa.
“Kita ini agen pembangunan dari akar rumput. Forum ini juga menggaungkan peran vital PKK dalam penguatan ekonomi keluarga, ketahanan gizi, penurunan stunting, hingga percepatan pembangunan desa, menegaskan bahwa PKK adalah garda terdepan membangun keluarga yang cerdas, mandiri, dan sejahtera.” tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Bidang I TP PKK Ibu Donata Dirasig menyatakan antusiasnya pada kegiatan Rakernas X PKK tersebut.
“Saya sangat antusias mengikuti Rakernas X PKK ini. Ini adalah momentum berharga bagi kami untuk menyatukan visi dan menguatkan langkah dalam menggerakkan potensi perempuan untuk pembangunan. Saya yakin, dengan semangat gotong royong dan inovasi, PKK akan terus menjadi motor penggerak kesejahteraan keluarga dan masyarakat di Kalimantan Barat, serta di seluruh pelosok negeri. Kami berkomitmen untuk membawa pulang berbagai pembelajaran dan strategi terbaik dari Rakernas ini untuk diimplementasikan secara konkret di daerah kami, memastikan setiap program PKK memberikan dampak positif yang nyata.” Ujar Donata Dirasig.
Rangkaian kegiatan juga dimeriahkan dengan Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 yang dibuka oleh Ketua Umum TP PKK, Ny. Tri Tito Karnavian, pada Senin (7/7/2025), di Halaman Parkir Gelora Kadrie Oening, Samarinda. Acara ini mencakup Festival Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) 2025 serta Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG).
Tri Tito Karnavian menyampaikan apresiasi mendalam atas digelarnya acara ini, yang diyakini mampu mendongkrak perekonomian pelaku UMKM dan masyarakat secara luas.
“Dukungan terhadap kegiatan UMKM sangat penting, apalagi para pelaku UMKM diketahui didominasi oleh kalangan ibu rumah tangga yang memerlukan pembinaan dari pemerintah,” jelas Tri.
Ia juga menegaskan bahwa sebagai mitra pemerintah, TP PKK memiliki kekuatan luar biasa untuk menggerakkan daerah dalam memfasilitasi dan mendukung UMKM, yang berperan sebagai ujung tombak perekonomian nasional dan penggerak utama dalam pencapaian target pertumbuhan ekonomi.
“Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, terutama kepada Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Timur sudah menyiapkan acara seperti ini. Mudah-mudahan ini akan ditiru langsung oleh Ibu-Ibu PKK di Kabupaten-Kota di Provinsi Kalimantan Timur,” tambah Tri.
Dalam kesempatan tersebut, Tri juga mengapresiasi berbagai pihak seperti Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Badan Gizi Nasional (BGN), dan Pemerintah Provinsi Kaltim atas dukungan dalam rangkaian kegiatan ini. Ia mengajak seluruh masyarakat, khususnya Kota Samarinda dan umumnya Provinsi Kalimantan Timur, untuk mendukung produk lokal, memanfaatkan layanan kesehatan yang tersedia, dan terus berkolaborasi dalam membangun kemanusiaan ekonomi keluarga.
Setelah pembukaan, Tri Tito Karnavian bersama rombongan TP PKK berkesempatan meninjau stan-stan UMKM TP PKK daerah, stan pangan BGN, layanan cetak Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el), layanan PKG, hingga donor darah. Antusiasme pengunjung menyambut kunjungan tersebut sangat tinggi.
Berbagai pejabat turut hadir dalam kegiatan ini, antara lain Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud, Deputi Bidang Promosi dan Kerja Sama BGN Nyoto Suwignyo, Staf Ahli Bidang Penguatan Ketahanan Pangan Keluarga TP PKK Pusat Yane Ardian, Staf Ahli Bidang Ketahanan Ekonomi Keluarga TP PKK Pusat Niken Tomsi, serta pengurus TP PKK lainnya.
Rakernas X PKK dan HKG ke-53 di Samarinda bukan sekadar forum tahunan, melainkan langkah strategis menuju Indonesia Emas 2045, yang dipupuk dari kekuatan akar (red: keluarga.