MEMPAWAH – Pemerintah Kabupaten Mempawah menunjukkan capaian positif dalam sektor perumahan sebagai bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat. Dua indikator utama, yakni rumah layak huni dan rumah tinggal bersanitasi, mengalami peningkatan signifikan sepanjang tahun terakhir.
Berdasarkan data yang dirilis, rasio rumah layak huni di Kabupaten Mempawah tercatat mencapai 18,71 persen dari target 19,26 persen, atau setara dengan capaian 97,14 persen. Sementara itu, rumah tinggal bersanitasi berhasil melampaui target 82,79 persen dengan capaian realisasi 88,55 persen, atau 106,95 persen dari target kinerja.
Bupati Mempawah, Erlina, menyampaikan bahwa pencapaian tersebut merupakan hasil dari kerja keras dan kolaborasi seluruh pihak, baik pemerintah daerah, masyarakat, maupun mitra pembangunan.
“Capaian ini adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Rumah yang layak dan sanitasi yang baik bukan hanya kebutuhan dasar, tapi juga pondasi untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif,” ujar Bupati Erlina, Jumat (5/4).
Ia menegaskan, Pemkab Mempawah akan terus memperkuat program-program di sektor perumahan dan permukiman, serta mendorong percepatan pembangunan kawasan yang tertata dan berkelanjutan.
Baca Juga:
“Kami tidak hanya mengejar target angka, tetapi juga memastikan bahwa setiap warga Mempawah mendapatkan haknya untuk tinggal di lingkungan yang sehat, aman, dan nyaman,” tambahnya.
Upaya ini juga sejalan dengan komitmen Kabupaten Mempawah dalam mendukung target pembangunan nasional dan agenda Sustainable Development Goals (SDGs) di bidang perumahan dan pemukiman yang layak.
