
PONTIANAK – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menggelar pertemuan bersama jajaran pejabat dan aparatur sipil negara (ASN) melalui agenda coffee morning sebagai upaya mengevaluasi kinerja dan memperkuat sinergi dalam pelaksanaan program kerja Pemerintah Kota Pontianak.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Aula Abdul Muis Muin Bapperida, Senin (19/5), Edi menyampaikan bahwa masa jabatannya bersama wakil wali kota telah memasuki 60 hari sejak dilantik pada 20 Februari lalu. Ia menekankan pentingnya memanfaatkan sisa waktu 100 hari kerja awal secara maksimal untuk mempercepat capaian program.
“Masa evaluasi ini harus dijadikan momentum untuk memperbaiki yang kurang dan memperkuat yang sudah baik,” ujarnya.
Fokus utama yang disampaikan Edi dalam evaluasi tersebut adalah penataan lingkungan kantor dan peningkatan kedisiplinan ASN. Ia menyoroti masih banyaknya kantor pemerintahan yang kurang terawat, dengan halaman tidak tertata dan fasilitas pendukung yang terabaikan.
“Kantor yang tidak terawat mencerminkan minimnya rasa tanggung jawab. Kita harus ciptakan lingkungan kerja yang bersih dan nyaman agar produktivitas meningkat,” tegasnya.
Tak hanya soal fisik kantor, Edi juga menegaskan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia. Ia menilai bahwa keberhasilan pemerintahan sangat bergantung pada etos kerja serta semangat ASN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Kita adalah pelayan masyarakat. Jika tidak memiliki pola pikir melayani, maka sulit untuk menjalankan tugas dengan baik. Mulailah setiap hari dengan niat tulus untuk bekerja sepenuh hati,” pesannya.
Dalam pertemuan tersebut, Edi juga mengevaluasi kelanjutan program prioritas yang telah dirancang sejak tahun sebelumnya, termasuk penanganan masalah-masalah strategis di Kota Pontianak. Ia berharap seluruh ASN lebih responsif, peduli, dan menunjukkan kinerja yang profesional.
“Seluruh aparatur harus punya inisiatif dan kepedulian tinggi terhadap tugas dan lingkungan kerja. Itu cermin dari profesionalisme dan integritas,” tutupnya.