Ustadz Johan Tawarkan Pendidikan Antikorupsi bagi Remaja, Wakili Kalbar di Ajang PAI Award Nasional

Juni 19, 2025 - 1:56 pm

MEMPAWAH – Kiprah Ustadz Johan, Penyuluh Agama Islam dari Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, kembali mendapat sorotan. Setelah meraih juara pertama PAI Award tingkat kabupaten dan provinsi dua tahun berturut-turut, ia kini melaju ke tingkat nasional membawa inovasi bertajuk Pendidikan Antikorupsi sebagai Tindakan Preventif Perilaku Koruptif, khusus ditujukan bagi kalangan remaja.

Program tersebut menjadi pembeda dan keunggulan tersendiri, mengingat Ustadz Johan menyasar remaja tingkat SMP sebagai agen perubahan. Lewat pendekatan edukatif yang dikemas dalam kegiatan keagamaan, seperti pelatihan baca Al-Qur’an, pemahaman fikih, sholat, dan akhlak, ia menyisipkan nilai-nilai antikorupsi, integritas, serta pentingnya amanah dalam kehidupan sehari-hari.

“Remaja harus dibekali sejak dini dengan kesadaran akan bahaya korupsi. Pendidikan agama menjadi media efektif untuk menanamkan nilai kejujuran dan tanggung jawab,” ujar Ustadz Johan dalam keterangannya.

Metode penyuluhannya tidak hanya menyampaikan ceramah, tapi juga membimbing para remaja untuk berpikir kritis dan analitis terhadap perilaku koruptif yang marak terjadi di masyarakat. Ia juga membahas dampak sosial dan moral dari korupsi serta mengajak peserta aktif berdiskusi dalam suasana yang interaktif.

Rekam jejak pendidikan Ustadz Johan cukup solid, dengan latar belakang S1 Hukum Islam dari STIS Syarif Abdurrahman Pontianak dan S2 Magister Ekonomi dari Sultan Syafiuddin Sambas. Di tingkat masyarakat, ia aktif dalam berbagai organisasi seperti MUI Kecamatan Sungai Kunyit, IPARI Mempawah, serta Dewan Masjid.

Tak hanya dikenal sebagai dai, Johan juga aktif menyebarkan edukasi melalui berbagai platform digital, termasuk YouTube dan TikTok, dengan nama akun johan apa adanya, yang menjadi saluran dakwah kreatif untuk menjangkau generasi muda secara luas.

Dengan rekam jejak dan dedikasinya, Ustadz Johan menjadi representasi Kalimantan Barat dalam ajang Penyuluh Agama Islam (PAI) Award 2025 tingkat nasional kategori Anti Korupsi. Langkahnya menunjukkan bahwa penyuluh agama tak hanya berperan dalam ibadah, tapi juga sebagai agen perubahan sosial melalui inovasi edukatif yang membangun karakter generasi bangsa.

Berikut Profil Ust. Johan, S.H.I., M.E.

Pendidikan:

SD 08 Ketapang

MTs Darussalam Sengkubang

MA Darussalam Sengkubang

S1 Hukum Islam, STIS Syarif Abdurrahman Pontianak

S2 Magister Ekonomi, Sultan Syafiuddin Sambas

Organisasi:

MUI Kecamatan Sungai Kunyit

PKPMRI Kecamatan Sungai Kunyit

Dewan Masjid Kecamatan Sungai Kunyit

IPARI Kabupaten Mempawah