KUBU RAYA – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya turut ambil bagian dalam peluncuran nasional Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, Senin (21/7). Program yang diresmikan langsung dari Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, ini diikuti secara virtual oleh seluruh pemerintah daerah, termasuk Kalimantan Barat.

Peluncuran di Kubu Raya dipusatkan di Halaman Kantor Desa Jeruju Besar, dan dihadiri Gubernur Kalbar Ria Norsan, Wakil Gubernur Krisantus Kurniawan, Bupati Sujiwo, serta Wakil Bupati Sukiryanto. Koperasi Merah Putih ini digadang menjadi penggerak utama ekonomi rakyat dari tingkat desa.

Gubernur Kalbar Ria Norsan mengatakan peluncuran KDMP secara nasional ini menjadi langkah nyata dalam membangun kemandirian ekonomi rakyat. Pemerintah menargetkan koperasi menjadi kekuatan baru dalam memperkuat desa sebagai pusat pertumbuhan ekonomi di seluruh Indonesia.

Dia optimistis KDMP dapat memperkuat sektor ekonomi lokal. “Di Kalbar, sudah terbentuk 2.143 unit KDMP. Ini peluang besar untuk membantu masyarakat, terutama dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan mendukung usaha kecil di desa,” ujarnya.

Norsan memastikan Pemprov Kalbar akan terus mendampingi koperasi di daerah, baik dari sisi pendanaan maupun penyediaan sarana pendukung. Menurutnya, perbaikan sistem distribusi hasil pertanian turut mendongkrak kesejahteraan petani.

“Sekarang harga gabah lebih stabil, dan petani tak lagi tergantung pada tengkulak,” tambahnya.

Ketua Koperasi Desa Jeruju Besar, Husni, mengungkapkan rasa bangganya karena koperasi yang dipimpinnya dijadikan percontohan pengembangan KDMP di Kalbar. Ia menyebut koperasi di desanya berkembang pesat, dengan jumlah anggota meningkat dari 70 menjadi 359 orang.

“Kami kelola modal dari tabungan anggota. Kini sudah terkumpul Rp39 juta untuk menggerakkan usaha koperasi. Kami juga didukung ID Food, Pupuk Indonesia, hingga perbankan nasional,” kata Husni.

Bagikan: