PONTIANAK – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menegaskan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur strategis di wilayahnya demi mendukung pertumbuhan kota yang berkelanjutan. Hal ini disampaikannya usai menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD Provinsi Kalimantan Barat di Aula Garuda Kantor Gubernur, Senin (5/5).

Edi menekankan dua proyek utama yang menjadi prioritas Kota Pontianak, yakni pembangunan jalan lingkar luar atau outer ring road serta Jembatan Kapuas III. Menurutnya, keberadaan infrastruktur tersebut akan sangat membantu mengurangi kepadatan lalu lintas sekaligus memperbaiki kualitas lingkungan perkotaan.

“Jalan lingkar luar ini sangat diperlukan untuk mengurangi beban lalu lintas di pusat kota serta mengatasi persoalan kekumuhan. Kita harap proyek ini segera direalisasikan oleh pemerintah pusat dan provinsi,” tuturnya.

Ia juga mendukung penuh rencana pembangunan Jembatan Kapuas III yang digagas oleh Gubernur Kalbar, mengingat proyek tersebut akan mempermudah distribusi barang dari pelabuhan dan mengalihkan lalu lintas angkutan berat dari pusat kota.

“Dengan adanya Jembatan Kapuas III yang terhubung ke outer ring road hingga Supadio, kendaraan berat bisa langsung menuju jalan utama tanpa mengganggu arus dalam kota,” lanjutnya.

Tak hanya itu, Edi juga menyoroti pentingnya normalisasi Sungai Kapuas sebagai langkah antisipatif terhadap genangan air yang kerap terjadi di sejumlah kawasan. Ia menyebutkan, pendangkalan sungai telah menyebabkan peningkatan muka air pasang yang berdampak pada kota.

“Normalisasi sungai akan sangat berpengaruh terhadap pengendalian banjir. Kita perlu penanganan jangka panjang agar kondisi ini tidak terus berulang,” tegasnya.

Ia menutup pernyataannya dengan harapan agar sinergi antara Pemerintah Kota Pontianak dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat terus diperkuat.

“Khususnya dalam pelaksanaan program pembangunan strategis di masa mendatang,” tuntasnya.

Bagikan: