
PONTIANAK – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-33 Tingkat Kecamatan Pontianak Barat resmi dibuka oleh Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, pada Senin (12/5) di Aula Kantor Camat Pontianak Barat. Dalam sambutannya, Bahasan menegaskan bahwa pelaksanaan MTQ tidak hanya sebagai ajang lomba membaca Al-Qur’an, tetapi juga menjadi medium strategis untuk pembinaan karakter dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berakhlak mulia.
Menurut Bahasan, kemajuan suatu peradaban sangat ditentukan oleh kualitas manusianya, khususnya dalam hal akhlak. Ia menekankan bahwa pencapaian akademik tinggi belum tentu mencerminkan akhlak yang baik.
“Pendidikan harus mampu membentuk manusia yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki karakter kuat dan berlandaskan nilai-nilai Al-Qur’an,” jelasnya.
Lebih lanjut, Bahasan menyebut bahwa MTQ merupakan upaya untuk memperluas literasi Al-Qur’an di masyarakat, serta membentuk pola pikir yang lebih terbuka dan konstruktif. Ia berharap kegiatan ini mampu mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, untuk lebih memahami dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
MTQ ke-33 Pontianak Barat kali ini diikuti oleh para kafilah dari empat kelurahan yang ada di kecamatan tersebut. Bahasan berharap para peserta dapat menjadikan ajang ini sebagai kesempatan untuk memperdalam ilmu, memperkuat pemahaman, serta mengembangkan potensi dalam seni baca Al-Qur’an.
“Harapan kita, dari sini akan lahir qari dan qariah terbaik yang bisa membawa nama Pontianak ke tingkat provinsi, bahkan nasional,” tutupnya.