SUI PINYUH – Euforia kelulusan meledak di halaman SMA Swasta Amkur Sungai Pinyuh, Senin (5/5). Sebanyak 41 siswa kelas XII dinyatakan lulus 100 persen dan merayakannya dengan cara antimainstream: mandi bareng semprotan mobil damkar.

Momen penuh haru dan tawa ini bukan sekadar pengumuman kelulusan biasa. Sekolah yang terletak di Jalan Seliung, Kabupaten Mempawah ini juga menggelar acara perpisahan yang mengundang para orang tua untuk ikut menyaksikan momen bersejarah sang anak.

“Kami ingin momen ini jadi kenangan indah, makanya kami rangkai kelulusan dan perpisahan sekaligus. Dan ya, semprotan air itu memang kami siapkan!” ujar Kepala Sekolah Sr. Inviolata, KFS, dengan senyum.

Acara dimulai dengan pembagian amplop kelulusan, pelepasan atribut, dan sambutan dari sekolah serta perwakilan orang tua. Tapi yang paling ditunggu-tunggu tentu saja bagian akhir: sesi basah-basahan bareng Damkar Jaguar Sungai Pinyuh. Siswa berlarian, tertawa, dan merayakan kelulusan dengan penuh suka cita.

“Kami arahkan perayaan ini agar tetap positif. Jadi, tidak ada coret-coret seragam, konvoi, atau kegiatan yang berisiko. Tur luar kota pun tidak kami adakan,” tegas Sr. Inviolata.

Murid dan dewan guru SMA Swasta Amkur Sungai Pinyuh berfoto bersama usai pengumuman kelulusan

Di sisi lain, SMA Amkur juga sedang membuka pendaftaran siswa baru sejak April. Kapasitasnya 70 siswa, dan tersedia asrama bagi calon peserta dari luar daerah seperti Toho, Anjungan, Sadaniang, hingga Mandor.

Fortunata, orang tua siswa dari Sadaniang, menyampaikan rasa bangganya.

“Sekolah ini keren. Pendidikan bagus, nilai-nilai agama kuat, dan anak saya nyaman tinggal di asrama tiga tahun.”

Lulusan Devina pun mengaku masa sekolahnya menyenangkan.

“Guru-gurunya asik dan mendidik banget. Saya harap sekolah ini terus maju. Saya sendiri rencana lanjut kuliah ke Taiwan,” katanya penuh semangat.

Perayaan ditutup dengan penuh warna, semprotan air dari damkar membasahi seluruh siswa yang bersorak dan tertawa. Sebuah akhir manis sebelum mereka menapaki babak baru dalam hidup.

Bagikan: