PONTIANAK – Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus Kurniawan, menegaskan bahwa Gerakan Pangan Murah (GPM) bukan sekadar seremoni, melainkan aksi nyata pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan masyarakat sekaligus memastikan seluruh lapisan warga dapat mengakses bahan pokok dengan harga terjangkau.

Hal itu disampaikan Krisantus saat membuka kegiatan GPM di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar, Jumat (17/10). Kegiatan ini merupakan langkah konkret pemerintah dalam menstabilkan pasokan dan harga pangan di tengah dinamika ekonomi yang masih fluktuatif.

Dalam kegiatan tersebut, masyarakat dapat membeli berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, telur, sayuran, daging, hingga produk UMKM lokal dengan harga di bawah pasar.
Selain membantu daya beli masyarakat, GPM juga menjadi bentuk nyata dukungan terhadap pelaku usaha kecil dan produsen lokal di Kalimantan Barat.

“GPM adalah gerakan gotong royong. Pemerintah hadir tidak hanya untuk menekan harga, tapi juga menguatkan ekonomi lokal agar masyarakat dan pelaku usaha bisa tumbuh bersama,” ujar Krisantus.

Pelaksanaan GPM kali ini juga dirangkaikan dengan peringatan Hari Pangan Sedunia ke-45, yang mengusung tema “Bergandengan Tangan untuk Pangan yang Lebih Baik dan Masa Depan yang Lebih Baik.”
Menurut Krisantus, tema tersebut memiliki makna mendalam tentang pentingnya kolaborasi lintas sektor — mulai dari pemerintah, petani, nelayan, pelaku usaha, akademisi, hingga masyarakat — dalam membangun sistem pangan yang sehat dan berkeadilan.

“Ketahanan pangan hari ini akan menentukan kesejahteraan generasi mendatang. Karena itu, gerakan seperti GPM harus terus dilaksanakan secara berkelanjutan,” tegasnya.

Krisantus juga menyoroti tantangan besar dalam distribusi pangan di Kalbar yang memiliki wilayah lebih luas dari Pulau Jawa.
Menurutnya, sinergi lintas instansi dan pemerintah daerah menjadi kunci agar pasokan pangan tetap lancar dan merata hingga ke pelosok.

“Dengan wilayah yang luas, persoalan utama kita ada pada distribusi. Maka kerja sama solid di semua tingkatan pemerintahan sangat dibutuhkan agar pangan selalu tersedia dan harga tetap stabil,” ujarnya menutup sambutan.

Bagikan: