PONTIANAK – Pemerintah Kota Pontianak langsung bergerak cepat membantu warga terdampak kebakaran yang melanda kawasan Jalan Parit H Husin 2 Gang Khalifah, Jumat (11/7) sore. Insiden yang terjadi sekitar pukul 14.00 WIB itu menghanguskan tiga unit rumah dan menyebabkan tujuh kepala keluarga, atau sebanyak 26 jiwa, kehilangan tempat tinggal.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, turun langsung ke lokasi kejadian pada Sabtu (12/7) pagi untuk meninjau kondisi warga dan memastikan penanganan pascakebakaran berjalan lancar.
“Kami ingin memastikan para korban mendapat penanganan secepat mungkin, terutama bantuan kebutuhan dasar dalam beberapa hari ke depan,” ujarnya.
Melalui koordinasi lintas instansi seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sosial, dan PMI Kota Pontianak, bantuan darurat berupa makanan siap saji, kebutuhan pokok, serta logistik lainnya telah disalurkan sejak hari kejadian.
“Langkah awal ini penting agar korban bisa bertahan, dan kami sedang menyiapkan rencana pemulihan jangka pendek,” lanjut Wali Kota.
Baca Juga:
Saat ini, para korban untuk sementara tinggal di rumah sanak saudara atau tetangga terdekat. Dugaan sementara, kebakaran dipicu oleh korsleting listrik, namun penyelidikan masih terus dilakukan.
Wali Kota Edi Kamtono turut mengingatkan masyarakat, khususnya di wilayah padat penduduk, untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama dengan banyaknya bangunan yang terbuat dari material mudah terbakar.
“Kawasan ini banyak rumah semi permanen. Instalasi listrik harus rutin dicek. Warga juga harus peka terhadap risiko kebakaran,” imbaunya.
Kepala Dinas Sosial Kota Pontianak, Trisnawati, menyatakan pihaknya telah melakukan pendataan korban secara menyeluruh dan segera menyalurkan paket bantuan berupa sandang, pangan, serta kebutuhan dasar lainnya.
Sebagai langkah antisipatif, Pemkot akan memperkuat edukasi pencegahan kebakaran dan meningkatkan kesiapsiagaan petugas di area rawan, terutama memasuki musim kemarau.
“Kami bekerja sama dengan BPBD dan PMI agar bantuan cepat sampai ke warga terdampak. Jika diperlukan, bantuan lanjutan juga akan disiapkan,” katanya.
