PONTIANAK- Pemerintah Kota Pontianak tengah melakukan proses seleksi calon direksi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Khatulistiwa. Pendaftaran telah dibuka selama tiga pekan terakhir, dan kini memasuki tahap evaluasi kandidat.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menegaskan pentingnya memilih direksi yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki visi dalam meningkatkan kualitas pelayanan air bersih bagi masyarakat.
“Sejak dibuka tiga minggu lalu, sudah ada beberapa calon direksi yang memenuhi syarat. Saat ini sedang kami evaluasi untuk menentukan langkah berikutnya,” ujar Edi, Selasa (2/7/2025).
Edi menyebut tantangan utama ke depan bagi jajaran direksi adalah menekan angka kebocoran air, memperluas cakupan distribusi dengan tekanan yang merata, serta memastikan kualitas air layak konsumsi.
“Direktur utama harus memahami manajemen air secara menyeluruh dan mampu bekerja sama dengan pemerintah maupun dunia usaha untuk mengoptimalkan sumber daya,” jelasnya.
Baca Juga:
Selain direktur utama, posisi Direktur Pelayanan juga menjadi perhatian. Menurut Edi, pejabat di posisi ini harus memiliki kemampuan manajerial dalam menangani keluhan masyarakat terkait air keruh, tekanan rendah, maupun gangguan distribusi.
Dengan proses seleksi yang ketat dan harapan tinggi dari Pemkot, diharapkan direksi baru nantinya mampu membawa transformasi nyata dalam pelayanan air bersih yang lebih efisien dan berkualitas di Kota Pontianak.
