PONTIANAK – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Gubernur Ria Norsan meluncurkan program bantuan Pembiayaan Beasiswa Pendidikan (PBP) untuk siswa SMA, SMK, dan SLB swasta. Peluncuran dilakukan dalam seremoni di SMA/SMK Swasta Bina Utama, Rabu (21/5), sebagai bagian dari program unggulan 100 hari kerja gubernur dan wakil gubernur.

Sebanyak 21.000 siswa dari 227 sekolah swasta di Kalbar menjadi penerima manfaat tahap pertama. Masing-masing siswa SMA dan SMK mendapat bantuan sebesar Rp100.000, sedangkan siswa SLB menerima Rp200.000. Dana tersebut ditransfer langsung ke rekening siswa melalui Bank Kalbar.

Acara peluncuran dihadiri oleh Sekda Kalbar Harisson, Kadisdikbud Kalbar Rita Hastarita, Dirut Bank Kalbar Rokidi, serta para kepala sekolah, guru, dan siswa dari berbagai sekolah penerima bantuan.

“Ini sudah lama kami rencanakan. Sekolah swasta juga berperan penting dalam pendidikan, dan sudah saatnya kita beri perhatian,” ujar Gubernur Norsan.

Meski bantuan ini belum menutupi seluruh kebutuhan biaya sekolah, ia menekankan bahwa langkah ini adalah awal dari program yang akan terus dievaluasi dan berpotensi ditingkatkan ke depannya.

“Kalau anggaran memungkinkan, tentu akan kita tingkatkan,” tambahnya.

Gubernur juga memberi pesan motivasi kepada siswa agar tetap semangat belajar dan mampu mengikuti perkembangan zaman.

Bantuan ini tidak mencakup sekolah swasta berbasis agama dan pondok pesantren di bawah Kementerian Agama. Meski demikian, Pemprov Kalbar menegaskan komitmennya untuk terus memperluas pemerataan akses pendidikan di semua lini.

“Yang menentukan masa depan kalian adalah diri kalian sendiri. Terus belajar dan jangan tertinggal oleh zaman,” tegasnya.

Bagikan: