PONTIANAK — Dalam upaya memperkuat kesadaran ekoteologi, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Barat, Dr. H. Muhajirin Yanis, M.Pd.I, meluncurkan program bertajuk “One Person, One Tree” pada Senin pagi (28/4).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas LHK Kalbar Ir. Adi Yani, MH, Ketua Satupena Kalbar Rosadi Jamani, jajaran pejabat Kanwil Kemenag Kalbar, serta partisipasi daring dari Kepala Kemenag kabupaten/kota, kepala madrasah, kepala KUA, dan seluruh ASN Kemenag Kalbar.

Dalam acara launching ini, Muhajirin mengapresiasi dukungan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kalbar yang telah menyediakan bibit matoa, serta kerja sama semua pihak yang terlibat.

Kakanwil Kemenag Kalbar Muhajirin Yanis saat memberikan sambutan pada launching program “One Person, One Tree” bagi ASN Kemenag Kalbar.

Program ini merupakan kelanjutan dari inisiatif nasional yang dicanangkan Menteri Agama RI, berupa penanaman sejuta pohon matoa bertepatan dengan Hari Bumi 22 April 2025 lalu.

“Melalui program ini, setiap ASN Kemenag Kalbar yang merayakan ulang tahun diimbau untuk menanam satu pohon. Ini bentuk nyata kita dalam mendukung Asta Protas Kemenag RI, khususnya di bidang ekoteologi,” ungkap Muhajirin.

Ia menekankan bahwa menjaga kelestarian lingkungan merupakan perintah agama. Dalam Al-Qur’an, Surat Ar-Rum ayat 41, umat Islam diingatkan untuk menjaga keseimbangan alam.

“Menanam pohon bukan hanya simbolis, melainkan aksi nyata. Tepat di hari ulang tahun saya ini, saya ingin memberikan contoh nyata dengan menanam pohon sebagai hadiah untuk bumi,” tegasnya.

Muhajirin berharap gerakan ini diadopsi luas oleh sekitar 3.800 ASN Kemenag Kalbar dan menjadi budaya organisasi. Ia juga mengimbau setiap ASN yang berulang tahun mengirimkan dokumentasi pohon yang ditanam kepada humas Kanwil.

Lebih jauh, ia mengajak pasangan calon pengantin untuk turut serta. Setiap tahun, ada sekitar 22 ribu peristiwa pernikahan di Kalbar.

“Bayangkan jika para calon pengantin, ASN, beserta keluarga dan para siswa madrasah ikut serta, maka akan ada puluhan ribu pohon baru yang tumbuh setiap tahunnya,” jelas Muhajirin.

Bagikan: