PONTIANAK — Keberadaan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Pontianak dinilai menjadi salah satu pilar penting dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah. Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, menegaskan peran signifikan UMKM dalam menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“UMKM memiliki andil besar dan nyata dalam mendongkrak PAD Kota Pontianak,” ungkap Bahasan usai menghadiri acara Halal Bihalal di Gedung Zamrud Khatulistiwa, Minggu (13/4).

Ia mengatakan bahwa Pemerintah Kota Pontianak berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan UMKM melalui berbagai program pemberdayaan dan kolaborasi dengan dunia usaha. Menurut Bahasan, sinergi tersebut menjadi kunci dalam memperkuat sektor UMKM agar terus berkembang dan berdaya saing.

Sebagai bentuk komitmen, Pemerintah Kota Pontianak juga terus berupaya membuka akses yang lebih luas bagi pelaku UMKM terhadap sumber pendanaan, sehingga mereka dapat berkembang dan berkontribusi lebih besar dalam memperkuat ekonomi lokal.

“Upaya ini sudah berjalan dan akan terus kami tingkatkan, termasuk dalam hal penguatan koordinasi dengan para pengusaha,” tambahnya.

Lebih lanjut, Bahasan juga menyebutkan bahwa dukungan dari pemerintah pusat, khususnya Kementerian Koperasi dan UKM, turut mendorong geliat UMKM di Pontianak. Meski demikian, ia mengakui data terkini jumlah pelaku UMKM di kota ini masih dalam proses pendataan.

“Kami memang belum memegang angka pastinya, tetapi peran UMKM dalam pertumbuhan ekonomi daerah sangat terasa,” jelasnya.

Bagikan: